Penerapan skala logaritma dalam kehidupan sehari-hari

Kehidupan Keseharian

                           I.          Menentukan Derajat Keasaman

Seorang ilmuan yang bernama Sorensen menemukan sifat pH. Menurut Sorensen pH merupakan fungsi logaritmanegatif dari kosentrasi ion dalam suatu larutan.

·       Pengertian

Derajat keasaman “Power Hydrogene”,artinya”Tenaga hydrogen”yang menuju eksponensil.Derajat keasaman dinyatakan dalam symbol pH. Jika pH lebih kecil dari 7, artinya larutan bersifat asam. Jika pH lebih besar dari 7, berarti larutan bersifat basa. Kegunaan dari pH adalah untuk mempermudah menyatakan konsentrasi ion hidrogen dari larutan asam, basa, dan netral yang encer.

·       Penerapan Logaritma

Rumus: pH = -log [ H+ ] = log  atau [ H+ ] = 10-pH

Jika [ H+ ] = 1 x 10-n , maka pH = n

Jika [ H+] = x x 10-n, maka pH = n – log x

Sebaliknya, jika pH = n, maka [ H+ ] = 1 x 10-n

·       Contoh

Sebagai suatu contoh perhitungan pH sederhana, air murni atau larutan natrium klorida, yang keduanya bersifat netral. Dalam masing-masing larutan konsentrasi ion H+ adalah 1,0 X 10-7 M. pH-nya adalah

pH = - log [ H+]

      = - log (1,0 X 10-7) = - log 1,0 – log 10-7

       = - log 1,0 – (-7) = 7 – log 1,0 = 7 – 0,00 = 7,00

·       Kesimpulan

Ø  Derajat keasaman digunakan untuk menentukan kosentrasi ion hidrogen dari larutan asam,basa, dan netral.

Ø  Untuk menghindari penggunaan bilangan-bilangan yang sangat kecil itu, maka seorang kimiawan bernama Sorensen (1868-1939) mengajukan konsep pH. Secara matematika, diungkapkan dengan persamaan:

pH = - log [H+]